Kebutuhan Garam Industri

Proses Pembuatan Garam
Proses Pembuatan Garam
January 11, 2019
Garam Aneka Pangan
January 15, 2019

Kebutuhan Garam Industri

Kebutuhan Garam Industri

Kebutuhan Garam industri biasanya digunakan sebagai bahan baku maupun bahan penolong bagi industri lain. Garam industri digunakan untuk kebutuhan farmasi, kosmetik, tekstil dan lain sebagainya.Penggunaan garam terbesar adalah di bidang industri, bukan untuk manusia. Industri kimia menyerap 60 persen dari produksi garam dunia. Sedangkan manusia hanya 20 persennya. Kebutuhan Garam industri terdapat pada kadar NaCl sebanyak minimal 97 %. Khusus untuk industri pangan, kadar Ca dan  Mg < 600 ppm.
Garam industri juga harus memenuhi persyaratan kualitas industri aneka pangan, petrokimia dan lain-lain, garam industri memiliki standar kualifikasi tersendiri.

Kebutuhan garam sebagai bahan baku industri tumbuh besar pada tahun 2018 . Berdasarkan data kementrian perindustrian (Kemperin), kebutuhan garam untukindustri tahun 2018 mencapai 3,7 ton. Kebutuhan tersebut naik 76,19 % dibandingkan pada tahun 2017 sebesar 2,1 juta ton.  Meningkatnya kebutuhan garam disebabkan bertumbuhnya industri penguna garam.Rendahnya kualitas garam petambak lokal dikarenakan lahan produksinya masih terbatas, yakni sekitar 1-2 hektar. Berbeda dengan negara-negara seperti Australia yang lahannya bisa mencapai 10.000 hektar.Sehingga pemerinta h berusaha meningkatkan kualitas garam industri yang diproduksi oleh petani lokal. Saat  ini kualitasnya baru berada di level 94 % NaCl dan untuk memenuhi kebutuhan industri harus ditingkatkan menjadi 97 %.

Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman  membuka data tentang kebutuhan garam beberapa industri di Indonesia. Dalam data tersebut ditunjukkan beberapa industri membutuhkan garam dengan standar tertentu. Garam yang digunakan untuk industri harus memiliki spesifikasi soda kostik  (NaOH) yang berguna untuk industri Kimia, Alumina Pulp dan Kertas, industri Rayon dan Tekstil , industri Sabun / pembersih / Bahan pampers, industri makanan dan lainnya.Lalu ada Vinyl Cloride Monomer (VCM) untuk bahan baku PVC atau produksi lanjutan. Serta ada Polybinyl Cloride (PVC) untuk industri pipa, kulit, industri plastik lembaran, industri kabel botol, industri sepatu  dan yang lain.

Berikut ini contoh penggunaan garam industri dalam dalam pengawetan ikan, garam digunakan untuk pengawetan ikan. Kadar NaCl nya minimal sekitar 95 %. Makin tinggi kadar NaCl nya  maka makin baik pengawetannya. Nilai ikan yang sudah diawetkan  lebih tinggi dari hasil yang diperoleh dari menjual garam untuk kebutuhan konsumsi. Kekurangan pasokan garam akan berdampak pada sektor- sektor industri.

Kebutuhan akan garam industri sungguh sangat banyak, untuk memaksimalkan kebutuhan industri di Indonesia yang tidak bisa lepas dari penggunaan garam,hal ini bisa dimaksimalkan dengan potensi lahan garam yang saat ini sudah ada maupun yang belum dioptimalkan. Ada 40.000  hektar lahan garam yang kini tersebar di seluruh Indonesia.Total lahan itu mencakup jumlah eksisting dan yang belum diekstensifikasi.Untuk mewujudkan Indonesia swasembada garam pada 2019.

Penggunaan garam industri ini sangat luas, tanpa garam, industri industri tidak akan berproduksi.Sektor manufaktur yang membutuhkan garam industri tersebut sebagai bahan bakunya, dan telah beroperasi cukup lama di Indonesia. Bahkan ada yang telah puluhan tahun.Industri manufaktur yang mengkonsumsi garam industri ini sebagai faktor andalan dalam menopang pertumbuhan ekonomi nasional dan menyerap banyak tenaga kerja. Oleh karena itu perlu dijaga  ketersediaan bahan bakunya.Sadarkah anda bahkan kadang kita tidak tahu  bahwa untuk membuat biskuitpun dibutuhkan garam dengan standar tertentu. Kebutuhan garam ini menjadi sangat sensitif, karena bersangkutan dengan hajat hidup orang banyak.

Untuk mencapai standar garam industri, diperlukan proses pengolahan lebih lanjut yang tidak murah.Sehingga pemerintah perlu melindungi produksi garam domestik. Memperbaiki mekanisme  yang mampu memstikan garam industri tersedia cukup untuk pengolahan diberbagai indusrtri yang membutuhkan garam.Pada industri kimia garam adalah bahan baku dan bahan penolong.